Dalam setiap perusahaan tidak lepas dari kegiatan pengelolaan keuangan. Berbagai perusahaan harus mengatur keuangan agar bisa mencapai kesuksesan yang dinginkan. Ibarat kerangka dalam sebuah gedung, peran keuangan sangatlah penting. Maka dari itu, setiap orang yang terlibat dalam perusahaan wajib mengenal yang namanya manajemen keuangan.
Pada artikel ini akan dibahas lengkap mengenai apa itu manajemen keuangan hingga cara pengelolaannya. Bukan hanya untuk satu usaha saja, tetapi untuk berbagai usaha yang pastinya akan Anda butuhkan meskipun itu usaha kecil.
Pengertian Management Keuangan
Seperti yang sudah disebut di atas, keuangan adalah salah satu pondasi yang kuat dalam sebuah perusahaan. Keuangan ini juga memiliki sifat yang sangat riskan. Apabila tidak dikelola dengan baik maka akan menjadi sebuah masalah dan tentunya akan menghentikan jalannya sebuah perusahaan. Pada sebuah perusahaan dibutuhkan staff yang ahli dalam bidang keuangan atau biasa juga disebut dengan manajemen keuangan.
Manajemen berasal dari bahasa Prancis yang artinya seni mengatur atau melaksanakan. Manajemen memiliki arti sebagai sebuah peroses prencanaan, pengorganisasian, dan pengontrolan sumber daya keuangan untuk mencapai sasaran secara baik dan benar.
Manajemen keuangan adalah kegiatan perencanaan, pengelolaan, penyimpanan, hingga pengendalian keuangan serta aset yang dimiliki sebuah perusahaan. Kenapa manajemen keuangan ini dianggap sangat penting? Yang menjadi penentu dalam berdirinya perusahaan adalah kondisi keuangannya sehingga pengelola keuangan harus direncanakan dengan baik dan matanng agar tidak timbul konflik di hari yang akan datang.
Adapula pendapat lainnya tentang manajemen keuangan perusahaan, definisinya dapat di artikan dengan suatu pengelolaan dana baik itu yang memiliki hubungan dengan permasalahan pengalokasian dana dalam berbagai investasi secara efektif maupun perusahaan pengumpulan dana dalam investasi dan pengeluaran secara efisien.
Fungsi – fungsi manajer keuangan dalam setiap bisnis tidak selalu merupakan cara yang sama tetapi prinsip utama manajer keuangan tentu saja sama, yaitu perencanaan, mencari dan memanfaatkan berbagai cara untuk meningkatkan penggunaan operasi karyawannya secara maksimal.
Sedangkan untuk Manajemen keuangan Syariah merupakan sebuah kegiatan manajer keuangan guna mencapai tujuan dengan meneliti kesesuaiannya pada prinsip-prinsip Syariah dalam Agama Islam.
Management Keuangan Menurut Para Ahli
Untuk menambah wawasan Anda, berikut ini adalah pengertian atau istilah manajemen keuangan menurut beberapa ahli.
- Liefman : Manajemen Keuangan ialah sebuah upaya guna menyediakan uang dan menggunakan uang untuk memperoleh aktiva.
- Erlina, SE. : Manajemen keuangan adalah pengelolaan fungsi keuangan. Fungsi keuangan termasuk cara mendapatkan dana (memelihara dana) dan bagaimana memaksakan dana ini (alokasi dana).
- Depdiknas : Manajemen keuangan adalah manajemen keuangan / tangkapan keuangan termasuk pencatatan, perencanaan, implementasi, akuntabilitas dan pelaporan.
- Prawironegoro : Manajemen keuangan adalah kegiatan pemilik dan manajemen perusahaan untuk mendapatkan modal termurah dan digunakan secara efektif, seefisien, dan seperti yang terkena menghasilkan keuntungan.
- Suad Husnan : Manajemen keuangan adalah pengelolaan fungsi keuangan.
- Bambang Riyanto : Manajemen Keuangan adalah semua kegiatan perusahaan yang berkaitan dengan upaya untuk memperoleh dana yang diperlukan dengan biaya minimal dan persyaratan yang paling menguntungkan bersama dengan upaya untuk menggunakan dana seefisien mungkin.
Tujuan Adanya Management Keuangan
1. Menjaga Arus Kas
Di sebuah perusahaan, masuknya uang tunai harus dipantau secara terus-menerus sehingga tidak ada pengeluaran yang akan terjadi. Akibatnya, itu dapat menyebabkan kerugian perusahaan. Uang tunai biasanya dikeluarkan untuk membeli bahan baku, membayar karyawan, dan biaya lainnya.
2. Maksimalkan keuangan perusahaan
Tugas manajemen keuangan bukan hanya sekedar mengawasi keuangan, tetapi juga melihat kegiatan anggaran dana yang tidak menguntungkan bagi perusahaan yang dapat dihilangkan dan diganti dengan kegiatan perusahaan yang lebih bermanfaat.
3. Menyiapkan struktur modal
Manajer keuangan dalam merencanakan struktur modal harus dapat menyeimbangkan anggaran yang dimiliki oleh dana yang dipinjam oleh Perusahaan.
4. Maksimalkan Keuntungan
Perencanaan keuangan yang tepat akan dapat memaksimalkan manfaat yang bisa untuk jangka panjang.
5. Meningkatkan efisiensi
Dengan merancang penganggaran dana yang tepat pada semua aspek, efisiensi dana perusahaan akan terus berkembang hingga meningkat.
6. Mengoptimalkan Kekayaan Perusahaan
Manajer keuangan juga harus dapat membaca pasar saham. Dengan menyediakan divisi laba sebanyak mungkin kepada pemegang saham, tentu saja, akan meningkatkan perusahaan dan memberikan kepercayaan pemegang saham untuk terus berinvestasi di perusahaan.
7. Mengurangi risiko operasional
Keputusan yang tepat yang dilakukan oleh manajer keuangan akan mempengaruhi risiko bisnis yang tidak pasti kapan saja.
8. Memastikan kelangsungan hidup kehidupan perusahaan
Manajer keuangan memainkan peran penting dalam sebuah perusahaan. Keputusan yang tepat akan dapat membuat perusahaan bertahan dalam persaingan bisnis, tetapi sebaliknya keputusan yang tidak hati-hati akan menyebabkan perusahaan yang bangkrut.
9. Kurangi biaya modal
Manajer keuangan juga harus merancang penganggaran modal yang tepat, sehingga penggunaan modal dapat diminimalkan sedemikian rupa.
Cara Mengelola Management Keuangan
Setelah mengetahui tentang fungsi, tujuan dan prinsip manajer keuangan. Kita juga harus tahu cara manajemen keuangan yang efektif. Berikut adalah beberapa cara manajemen keuangan usaha, managemen keuangan usaha kecil, ataupun untuk usaha yang lainnya.
1. Memisahkan antara akun pribadi dan keuangan perusahaan
Banyakan orang pebisnis masih mencampur uang pribadi dan uang dari perusahaan. Sehingga pengetahuan ilmu manajemen keuangan kurang dipelajari. Harusnya uang dan perusahaan pribadi harus dipisahkan, ini berguna untuk mengukur situasi keuangan perusahaan dan menghindari penyalahgunaan keuangan perusahaan.
2. Buat Laporan Keuangan
Laporan keuangan dibuat dengan tujuan mengetahui masuk keluarnya uang hingga dapat mengetahui laba dan kerugian bisnis yang sedang dijalankan.
Jika cukup sulit melakukannya, Anda bisa menggunakan aplikasi anggaran Jurnal by Mekari. Jurnal merupakan salah satu aplikasi terbaik yang dapat membuat laporan keuangan hanya dengan 1 kali klik. Tidak perlu menunggu lama, semua kegiatan operasional usaha Anda akan tercatat sehingga proses membuat laporan keuangan akan sangat mudah.
3. Buat catatan proyeksi arus kas
Dengan catatan proyeksi arus kas, perusahaan dapat mengetahui kapan harus menghabiskan dana dan kapan saatnya menerima dana. Catatan ini juga berfungsi untuk menemukan upaya sebelum hilangnya keuangan perusahaan.
4. Sering Melakukan Cek Stok Barang
Kontrol item stok akan secara teratur dapat meminimalkan manipulasi. Banyak masalah sering terjadi misalnya barang yang sudah terjual namun belum dilakukan pencatatan. Alhasil terdapat kesalahan pada bagian keuangan.
5. Kasir dan Akuntansi Terpisah
Bagian yang menampung kasir juga harus membuat laporan keuangannya sendiri. Uang kasir harus diinformasikan setiap hari, ini untuk menghindari potensi manipulasi data.
Kabar baiknya, aplikasi anggaran seperti Jurnal sudah terdapat POS yang bisa langsung Anda gunakan. Pada Jurnal untuk kasir dan akuntansi sudah terpisah. Terdapat laporan tersedia untuk kedua sistem ini. Sehingga Anda tidak perlu khawatir bila kasir dan akuntansi tidak terpisah.
Mangement Keuangan bisnis memang salah satu faktor penting bagi perusahaan. Bagaikan pondasi, peran mangement keuangan dapat menjadi sebuah penentu kesuksesan suatu usaha. Supaya lebih mudah Anda menjalankan bisnis, disarankan Anda menggunakan aplikasi anggaran seperti Jurnal.